Tuhan Allah sangat menyukai musik. Dengan keagungan-Nya Ia
menciptakan burung-burung indah yang berkicauan dengan suara merdu.
Dalam kitab Wahyu kita membaca bahwa Dia yang berada di surga
dikelilingi oleh musik. Pada setiap acara kebaktian di Bait Allah,
musik memegang peranan yang sangat penting.
Musik ternyata mampu memengaruhi perkembangan intelektual anak
sekaligus membuat anak pintar bersosialisasi. Tapi musik yang
bagaimana?
Banyak pakar musik maupun pendidik telah mengadakan penelitian untuk
melihat efek positif dari beberapa jenis musik. Banyak fakta yang
diungkap dari penelitian tersebut. Di antaranya, adanya hubungan
yang menarik antara musik dan kecerdasan manusia. Musik klasik,
misalnya karya-karya Mozart, mempunyai efek stimulasi yang baik bagi
bayi.
Beberapa waktu yang lalu saya mengikuti seminar dan pelatihan di STT
Jakarta (sekitar pertengahan September.) Mungkin ada di antara
rekan-rekan yang mengikutinya. Ada beberapa hal yang menjadi catatan
saya dan mungkin menarik buat dibagikan. Temanya adalah "Pendidikan
Musik Pada ASM".
Kadangkala, sebagai GSM kita tidak mau tahu sifat anak, dan
sering kali kita mengajar mereka menyanyi sesuai keinginan kita
saja.
Tingginya persentase keluarga yang membeli perangkat komputer
pribadi menyebabkan gereja perlu memikirkan cara-cara menolong para
orang tua dalam menggunakan komputer untuk pendidikan Kristen
anak-anak mereka. Banyak keluarga yang menganggap bahwa mereka akan
membeli program-program yang akan membantu anak-anak dalam mengikuti
pelajaran-pelajaran di sekolah.
Siapa yang tidak pernah menonton televisi? Semua orang paling tidak
memiliki satu acara televisi favorit. Ya, televisi memang amat
populer dan digemari banyak orang.
Televisi amat berpengaruh terhadap semua kelompok masyarakat. Khusus
dalam kehidupan keluarga, misalnya, televisi dapat merenggangkan
hubungan antar anggota keluarga. Komunikasi yang biasa terjalin
dengan baik dapat rusak karena perhatian mereka kini lebih terpusat
pada acara-acara televisi.