Anak-anak adalah masa depan kita. Faktanya, mereka adalah masa depan!
Berdasarkan pengalaman saya sebagai seorang pendeta dan juga ayah, anak-anak cepat sekali tumbuh dewasa. Sebagai orang tua dan sebagai gereja, kita dipanggil untuk melatih dan mengajarkan kebenaran firman Tuhan kepada mereka. ... baca selengkapnya »
Anak-anak berbeda satu dengan yang lain. Anda bisa membuktikannya di dalam kelas. Selama sekolah minggu, Anda mungkin bisa menemukan bahwa sebagian besar dari anak-anak yang menjadi murid Anda memiliki perilaku yang tidak banyak menganggu hingga tidak menimbulkan kesulitan sama sekali. Tetapi, selalu ada beberapa murid yang memiliki masalah tingkah laku.
Disiplin bisa menjadi suatu masalah bagi guru-guru sekolah minggu ataupun guru-guru di sekolah umum. Guru-guru sering bertanya pada diri mereka sendiri: "Harus setaat apakah murid-murid saya? Apa saja yang seharusnya saya izinkan?" Kadang-kadang suasana saat bersama dengan murid-murid bisa menjadi tidak terkendali dan hampir tidak bisa ditoleransi lagi. Kelas yang tidak disiplin menurunkan semangat anak dan guru. Berikut ini lima kunci yang bisa digunakan untuk meningkatkan produktivitas dalam kelas.
KUNCI PERTAMA: SIKAP GURU TERHADAP MURID
Bersikaplah sewajarnya. Tunjukkan sikap hormat kepada anak. Terimalah mereka dan kasihilah mereka apa adanya, seperti Tuhan mengasihi dan menerima Anda. Bangunlah sikap yang positif terhadap murid dan cobalah untuk membuat komitmen yang positif terhadap perilaku mereka. Kendalikan selalu temperamen dan nada suara Anda; jangan biarkan kemarahan muncul pada saat suasana panas -- meskipun suasana menjadi semakin panas! Doakan diri Anda sendiri dan anak-anak Anda. Jika Anda terlalu sibuk untuk mendoakan pelayanan pengajaran Alkitab atau pelajaran yang akan Anda sampaikan, maka Anda memang terlalu sibuk untuk memikirkan anak-anak yang ada dalam kelas Anda. Seharusnya, semuanya berjalan seimbang dan Anda harus belajar untuk memfokuskan diri terhadap semua hal dalam proses belajar mengajar. ... baca selengkapnya »
Ketika para pelayan anak mempelajari suatu tugas melalui pelatihan/praktik, banyak kesempatan yang diberikan untuk mendapatkan pengalaman praktis guna mengembangkan keterampilan. Salah satu keterampilan yang harus dikembangkan dalam pelatihan ialah prinsip penting dalam proses belajar-mengajar yaitu belajar melalui berpartisipasi atau ikut ambil bagian.
Pelayan anak yang efektif akan memberi banyak kesempatan bagi kelompok dan individu untuk berpartisipasi dan terlibat. Seorang pelayan anak yang
Ketika para pelayan anak mempelajari suatu tugas melalui pelatihan/praktik, banyak kesempatan yang diberikan untuk mendapatkan pengalaman praktis guna mengembangkan keterampilan. Salah satu keterampilan yang harus dikembangkan dalam pelatihan ialah prinsip penting dalam proses belajar-mengajar yaitu belajar melalui berpartisipasi atau ikut ambil bagian. ... baca selengkapnya »
Keadaan ruangan kelas yang baik merupakan salah satu faktor penunjang keberhasilan pengajaran di sekolah minggu. Mengapa? Karena dengan ruangan kelas yang nyaman maka penyampaian firman Tuhan akan dapat dilakukan dengan baik dan murid-murid juga memiliki kenyamanan untuk menerimanya dengan lebih baik pula. Berikut ini adalah artikel yang akan menolong kita memikirkan seberapa jauhkah pengaruh keadaan ruangan dengan keberhasilan guru dalam pelayanan sekolah minggu.
Beberapa di antara kita yang mengajar sekolah minggu anak adalah sukarelawan yang memiliki pekerjaan dan keluarga masing-masing. Kita dengan sukarela mengambil tanggung jawab untuk membagikan cinta kasih Tuhan kepada anak-anak setiap minggu. Kita memberikan waktu dan tenaga untuk menyiapkan permainan, pelajaran-pelajaran, kesenian, dan makanan kecil.
Nas: Matius 2:1-2
Natal merupakan sebuah peristiwa yang paling agung di dalam sejarah. Sayangnya, kita sering kali hanya mengenang peristiwa ini pada hari Natal atau menjelang Natal, walaupun kita tidak tahu kapan tepatnya Natal yang sesungguhnya. Bagi saya ini tidak penting, yang penting adalah bagaimana kita senantiasa mengingat jiwa, teladan, dan kerendahan dari inkarnasi Kristus. Itu sebabnya, pada hari ini kita kembali merenungkan makna Natal dalam hidup kita. Kita akan belajar beberapa butir
Natal bukan hanya satu malam penuh bintang di Bethlehem; ia sudah ada di balik bayang-bayang bintang selamanya.
Dulu, sudah ada Natal di hati Allah saat Ia menciptakan bumi dan memberikannya -- bagi kita manusia. Ketika Ia mengirimkan nabi-nabi-Nya, itu juga Natal. Juga, merupakan Natal yang sungguh agung dari segalanya malam itu di Bethlehem ketika Allah memberikan anak-Nya kepada kita.
Saat Yesus bertambah dewasa, Natal ada di mana-mana.
"Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin, sekalipun Ia kaya, supaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinan-Nya" (2 Korintus 8:9).
Ada yang bilang, hari raya terbesar umat Kristen bukanlah Natal, tapi Paskah. Coba, mana yang lebih penting, kelahiran-Nya atau kebangkitan-Nya?
Jawaban saya, keduanya sama-sama penting! Memang, Natal tidak ada artinya tanpa Paskah.