Mengasihi Rekan Sepelayanan di Sekolah Minggu

Jenis Bahan PEPAK: Artikel

Komitmen seorang guru Sekolah Minggu untuk mengasihi sesama bisa diwujudkan dengan mengasihi rekan sepelayanan. Berikut ini hal-hal praktis yang dapat Anda lakukan untuk menunjukkan kasih tersebut.

  1. Membimbing guru-guru pemula.
    Dalam pelayanan Anda, mungkin saat ini ada seorang guru Sekolah Minggu yang baru saja terjun dalam dunia pelayanan anak. Pastilah dia membutuhkan bimbingan dan didikan dari para seniornya. Kasih dapat Anda nyatakan dengan membimbing dan mengajarkan hal-hal seputar pelayanan SM kepadanya. Mengajarkan hal baru kepada seorang yang belum banyak mengerti membutuhkan kesabaran. Dengan kasih, kita pasti dapat dengan tekun membimbing dan melatih mereka.
  2. Menghargai pendapat, kritik, dan saran.
    Dalam sebuah organisasi, termasuk Sekolah Minggu, setiap anggota yang ada di dalamnya tidak mungkin memiliki keinginan maupun pendapat yang sama. Saat rekan pelayanan Anda, mengemukakan pendapat atau keinginan yang tidak sesuai dengan Anda, terimalah itu dengan hati terbuka dan pikiran yang luas. Saling mengasihi antar rekan sepelayanan tidak berarti harus selalu saling seia sekata, tetapi yang terutama ialah bagaimana perbedaan-perbedaan itu bisa disatukan menjadi satu hal yang terbaik bagi kemuliaan nama Tuhan. Kritik dan saran tidak boleh ditanggapi dengan maksud mempertahankan ego kita. Tanggapi kritik dan saran dengan kerendahan hati dan pikirkan sejenak sebelum kita memberikan tanggapan yang bijaksana. Jika dalam pelayanan organisasi Sekolah Minggu kasih bisa diwujudkan dengan saling menghargai, pasti anak-anak yang kita layani bisa merasakan pula kasih itu.
  3. Menegur kesalahan dan mengampuni.
    Tidak ada seorang pun yang lepas dari kesalahan dan kelemahan. Begitu pula dengan setiap guru-guru Sekolah Minggu. Terhadap setiap kesalahan yang dilakukan, kasih justru harus diwujudkan dengan menegur mereka yang melakukan kesalahan tersebut. Jika kita tidak mau menegur mereka yang berbuat salah dengan alasan agar tidak terjadi keributan, itu menandakan ketidakpedulian. Firman Tuhan mengatakan, "... Jikalau saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia, dan jikalau ia menyesal, ampunilah dia." (Lukas 17:3). Menegur bermaksud memperbaiki kesalahan. Jangan lupa untuk mengampuni mereka yang sudah berbuat salah apalagi jika mereka meminta maaf untuk kesalahan mereka.
  4. Saling mendoakan.
    Coba intropeksi diri Anda. Kapan terakhir kali Anda mendoakan satu saja rekan pelayanan Anda dalam Sekolah Minggu? Jika hampir setiap hari Anda membawa mereka dalam doa, itu berarti Anda sungguh mengasihi mereka. Jika sangat jarang, mulai sekarang, kasihilah mereka dengan membawa mereka dalam doa Anda. Agar ikatan persaudaraan rohani dengan sesama guru SM di gereja Anda semakin kuat dan indah di hadapan Tuhan.
  5. Memberikan Perhatian
    Kasih di dalam sebuah pelayanan menjadi aspek penting yang dapat menentukan keberhasilan kita dalam pelayanan. Kita melayani, tentunya berdasarkan kasih. Kasih terhadap Tuhan, kasih terhadap anak-anak yang kita layani, kasih terhadap gereja, dan lain sebagainya. Ada satu perkataan yang indah tentang kasih bahwa "Kasih itu mendatangkan berkat bagi yang memberi, maupun yang menerimanya." Dampak kasih begitu besar untuk sebuah pelayanan. Bagi Anda yang mengambil bagian dalam pelayanan Sekolah Minggu, mungkin Anda telah menunjukkan kasih Anda melalui perhatian terhadap anak-anak yang Anda layani atau gereja di mana Anda terlibat pelayanan. Akan tetapi, sudahkah Anda menyadari begitu pentingnya juga untuk menunjukkan perhatian Anda terhadap rekan sepelayanan. Seberapa banyak dari kita yang menyadari bahwa perhatian terhadap rekan sepelayanan juga ternyata dapat membangun pelayanan kita. Kita dapat memberikan perhatian dengan cara:
    1. Memberi perhatian terhadap hal-hal yang bersifat jasmani.
      "Kita bisa memberi tanpa mengasihi, tetapi kita tidak bisa mengasihi tanpa memberi." Mari mulai memberi perhatian terhadap hal sehari-hari yang dialami oleh rekan kita:
      • Menjadi pendengar yang baik bagi permasalahan yang ia hadapi
      • Membuat kartu ucapan sederhana atau kado kecil pada saat ada momen-momen tertentu, misalnya: saat ulang tahun, valentine, Natal, wisuda, menikah, mendapat pekerjaan, dan lain sebagainya.
      • Menanyakan kesehatan rekan Anda apabila ternyata rekan Anda tersebut mengidap suatu penyakit tertentu, bahkan mungkin sesekali Anda bisa menemani memeriksakan kesehatannya.
      • Memberi dukungan pada saat tertentu, misalnya: saat menghadapi ujian sekolah, tes pekerjaan, mempersiapkan pernikahan, dan lain sebagainya.
    2. Memberikan perhatian terhadap kerohaniannya.
    3. Berikan penguatan saat rekan Anda mengalami kemunduran rohani.
    4. Berbagi pengalaman pelayanan akan sangat membantu untuk memotivasi rekan Anda.
    5. Menawarkan bantuan terutama untuk hal-hal yang berkaitan dengan pelayanan Anda.

Masih ada banyak hal yang bisa Anda kembangkan dan bagikan kepada rekan Anda. Dalam perjalanan pelayanan Anda, Anda akan menemukan ada banyak cara untuk mengasihi. Anda mungkin belum merasakan dampak nyata dari kasih yang Anda berikan pada rekan Anda. Akan tetapi, kasih tidak akan berhenti sampai di situ saja, Ia akan melakukan banyak hal dan membukakan banyak hal. Selamat menikmati berkat dari kasih yang Anda bagikan.

Oleh: Davida dan Endang

Kategori Bahan PEPAK: Guru - Pendidik