Sua Pelayan Anak: Alasan Anak Tidak Datang Ke Sekolah Minggu

Kategori Bahan PEPAK: Pelayanan Sekolah Minggu

e-BinaAnak, 12 Juni 2013: Kadang-kadang, ada anak yang jarang datang ke sekolah minggu. Menurut Anda, apa saja yang bisa menjadi faktor penyebab ketidakhadiran mereka dalam SM? Setujukah Anda jika mereka tidak datang karena takut? (takut dengan teman, takut tidak bisa mengikuti acara, takut lingkungan umum, takut sendirian, dan rasa takut yang lainnya)

Puji Arya Yanti: Tidak ada yang mengantar, ortu ada kegiatan lain.

Sera Nauli: Kalau pengalaman di kelas saya, mayoritas tidak datang ke Sekolah Minggu karena anak harus ikut kegiatan orang tua di hari Minggu (arisan, gathering, acara keluarga dll.. Lebih ke belum adanya kesadaran ortu tentang pentingnya pertumbuhan iman pada anak.

Inspirasi Mika: Penyebabnya dari yang saya lihat adalah kesadaran orang tua akan pentingnya sekolah minggu kurang sehingga orang tua sulit untuk memberikan perhatian dan pengorbanan untuk mengantar jemput anaknya ke sekolah minggu.

Yohana Gracia Nathalia Simanjuntak: Dari pengalaman saya bisa karena kesadaran orang tua, si anak yang pemalu, dan karena berkelahi dengan teman.

Labuhan Sitorus: Ketakutan anak SM bisa jadi dia takut dengan keramaian, ada anak yang tidak terbiasa dengan anak-anak yang tidak dia kenal, atau ada anak SM yang takut sama Guru SM yang pernah galak sama dia, hehe.

Erny Lastiar Sitorus: Ya takut kepanasan.. hehehe. Di gereja saya belum ada ruang khusus buat sekolah minggu, kalaupun ada sangat kecil dengan sementara anak-anak lumayan banyak. Berdoa untuk sekolah minggu supaya lebih diperhatikan, di mana pun itu? Gbu.

Kolor Colorful: Ya, ada juga yang tidak datang karena takut. Bukan takut karena ancaman secara fisik, lebih karena minder. Bagus sekali pertanyaan e-BinaAnak.

Nur Intan Regar: Tidak sepenuhnya ... kebanyakan anak tidak pergi sekolah minggu karena ekonomi keluarga. Mereka harus menanggung kebutuhan keluarga yang sebenarnya bukan tanggung jawab mereka. Yang lain karena orang tua kurang mengerti tujuan hidup mereka sebagai orang tua dan kepada siapa mereka berharap dan bersandar.

e-BinaAnak: Terima kasih Sahabat e-BinaAnak untuk semua sharingnya. Ada beberapa komentar yang menyebutkan mengenai kurangnya kesadaran orang tua terhadap pentingnya pertumbuhan iman pada anak. Dalam hal ini, sebagai guru sekolah minggu, kita harus bisa menjelaskan kepada orang tua pentingnya sekolah minggu dan pertumbuhan iman anak. Selain itu, sedapat mungkin kita bisa melibatkan orang tua dalam acara/kegiatan saat sekolah minggu berlangsung.

Sumber: http://www.facebook.com/sabdabinaanak/posts/10151462408216629