Murid dengan Masalah Keluarga: Anak Tiri
Editorial - Edisi 397
Edisi PEPAK: e-BinaAnak 397 - Murid dengan Masalah Keluarga: Anak Tiri
Salam dalam kasih Tuhan Yesus Kristus, Kami menutup sajian edisi publikasi e-BinaAnak bulan Agustus ini dengan topik anak dengan masalah keluarga, khususnya mengenai anak tiri atau anak yang memiliki keluarga tiri. Bagi anak-anak, menerima kenyataan bahwa dia memiliki keluarga tiri bukanlah hal yang terlalu mudah. Biasanya kesulitan terletak pada kemampuan si anak dalam menyesuaikan diri dengan orang tua tiri serta bagaimana mereka dapat menerima dan menganggap orang tua tiri layaknya orang tuaSalam dalam kasih Tuhan Yesus Kristus,
Kami menutup sajian edisi publikasi e-BinaAnak bulan Agustus ini dengan topik anak dengan masalah keluarga, khususnya mengenai anak tiri atau anak yang memiliki keluarga tiri. Bagi anak-anak, menerima kenyataan bahwa dia memiliki keluarga tiri bukanlah hal yang terlalu mudah. Biasanya kesulitan terletak pada kemampuan si anak dalam menyesuaikan diri dengan orang tua tiri serta bagaimana mereka dapat menerima dan menganggap orang tua tiri layaknya orang tua kandung. Selain itu, ternyata permasalahan tidak hanya dari sisi anak, orang tua pun memunyai kendala yang sama. ... baca selengkapnya »
- Login to post comments
Artikel Seputar Keluarga Tiri di Situs Successful Step Families
Edisi PEPAK: e-BinaAnak 397 - Murid dengan Masalah Keluarga: Anak Tiri
http://www.successfulstepfamilies.com/view/38 Dalam situs tersebut, Anda akan mendapatkan berbagai artikel dan tips menarik seputar permasalahan keluarga tiri. Tidak diperuntukkan bagi orang tua saja, para pelayan maupun konselor juga bisa mempelajarinya. Dengan demikian dapat mendukung pelayanan Anda. Artikelnya terbagi ke dalam beberapa kategori, seperti permasalahan yang ada di kehidupan keluarga tiri, memahami dan membantu anak yang hidup dalam keluarga tiri, bagaimana mengatur keuangan, dan- Login to post comments
Mutiara Guru - Edisi 397
Edisi PEPAK: e-BinaAnak 397 - Murid dengan Masalah Keluarga: Anak Tiri
Kita sadar bahwa ada sebuah realitas di dalam anak layan kita, ada yang memiliki keluarga yang tidak utuh. Bersiaplah untuk memberikan perhatian dan bimbingan kepada anak layan Anda.- Login to post comments