Komik 'Dia Hidup di Antara Kita' menampilkan ilustrasi menakjubkan disertai dengan dialog. Ilustrasi ini akan menjamah hati, mengubah hidup, dan mengubah kehidupan pembacanya di masa depan.
warning: Creating default object from empty value in /home/sabdaorg/public_sabda/pepak/modules/taxonomy/taxonomy.pages.inc on line 33.
Berisi berbagai tulisan yang membahas tentang hal-hal yang berhubungan dengan pengajaran iman Kristen dan praktek hidup baru dalam Kristus bagi anak-anak.
Entah bagaimana jadinya kalau keluarga kami hidup tanpa Alkitab; sulit saya membayangkan. Barangkali saya dan kakak kandung saya, seorang pendeta, tidak akan menjadi hamba Tuhan penuh waktu. Mungkin dia sedang giat-giatnya praktik sebagai dokter dan saya sedang sibuk mengawasi bengkel alat-alat elektronik. Itu yang dulu kami dambakan. Kakak bercita-cita menjadi seorang dokter dan saya masuk sekolah teknik listrik untuk menjadi sarjana tehnik. ... baca selengkapnya »
Setiap pasangan memiliki tanggung jawab yang sangat besar ketika mereka menjadi orang tua. Seorang anak yang baru lahir bergantung pada ayah dan ibunya untuk mendapatkan cinta, makanan, pakaian, tempat tinggal, perlindungan, dan pendidikan. Selama kurun waktu 2 dekade atau lebih, anak-anak perlu diasuh secara mental, emosi, rohani, dan fisik oleh orang tua mereka.
Orang tua Kristen dan pelayan anak memunyai tugas penting yaitu mengajar anak untuk mengasihi Tuhan, menaati dan melakukan firman-Nya, serta percaya pada janji-janji-Nya. Dengan mengajar anak-anak untuk mengasihi Tuhan, maka orang tua secara tidak langsung akan membangun dasar rohani yang kuat bagi anak-anak mereka. Orang tua perlu melengkapi anak-anak mereka dengan peralatan rohani yang akan mereka butuhkan dalam perjalanan kehidupan mereka, yaitu: kepercayaan, doa, pengetahuan Alkitab, dan kasih. Anak-anak yang rohaninya kuat senantiasa bergantung kepada Allah dalam kehidupan mereka sehari-hari. Berdoa merupakan bagian dari kehidupan mereka. Pendalaman Alkitab setiap hari membantu mereka memandang kehidupan dari sudut pandang Alkitab. Orang tua yang mengajar anak-anaknya mengasihi Allah berarti memberikan warisan yang akan memampukan mereka untuk mengalahkan tragedi. ... baca selengkapnya »
Persiapan: Sebagai pusat perhatian, letakkan sebuah gambar Yesus yang besar pada meja di bagian depan ruangan. Hiasi bingkai gambar itu dengan kain yang berwarna cerah.
Nyanyian bersama: Pilih lagu-lagu rohani Kristen yang bertema kesetiaan.
Renungan: Beberapa saat yang lalu, kita merenungkan apa yang Yesus lakukan bagi kita di kayu salib dan bagaimana Dia bangkit kembali.
Persiapan: Bawalah sebuah kotak yang telah dibungkus dengan kertas yang bagus.
Penyampaian: Lihatlah, saya membungkus kotak ini dengan kertas yang paling bagus yang dapat saya peroleh. Beberapa orang yang melihat saya membawa kotak ini mengatakan bahwa kotak ini amat bagus. Mereka belum pernah melihat kotak sebagus ini. Dapatkah kalian menerka apa isinya? (Buka sekarang kotaknya dan perlihatkanlah topi itu.) Saya melihat beberapa di antara kalian mencoba menerka apa isi kotak ini.
Persiapan: Siapkan seikat bunga, seikat rumput kering, dan seekor burung (boleh yang sesungguhnya atau mainan).
Renungan: Suatu sore pada musim semi, Yesus duduk di lereng bukit dan mengajar orang banyak yang datang kepada-Nya. Pada waktu itu, Dia mengajarkan banyak perkara yang masih berlaku sampai saat ini.
Tema: Ketaatan
Ayat Alkitab: "Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku." (Yohanes 14:15)
Persiapan: Buatlah tanda besar bertuliskan: "Kamu harus membersihkan kamarmu." Buatlah tanda-tanda yang lebih kecil bertuliskan: "Demi kesehatanmu", "Demi Rasa Malumu", "Demi Ketakutanmu", "Demi Keinginanmu", dan "Demi Cintamu".
Pesan: Apakah orang tuamu pernah mengatakan hal ini kepadamu? (Tunjukkan papan besar bertuliskan: "Kamu harus membersihkan kamarmu." Perintahkan anak yang lebih
Apakah kamu masih ingat dengan takhta dalam hatimu? Apakah kamu masih ingat siapakah ketiga raja yang ingin berkuasa di sana? Salah satunya adalah Tuhan Yesus, Sang Raja Sejati, dan yang lainnya adalah kamu dan iblis. Tapi saat kamu dan setan berkuasa di hatimu dan melakukan segala sesuatu hanya untuk menyenangkan dirimu sendiri, maka setan bisa melakukan apa pun yang dia inginkan di dalam hatimu dan mengacaukan semuanya. Tapi jika Tuhan Yesus yang berkuasa, setan akan bersembunyi dan kamu akan bahagia
Apakah kamu masih ingat dengan takhta dalam hatimu?
Kita semua tahu bahwa tanpa visi, manusia akan musnah. Tetapi kadang-kadang ide untuk membuat visi tampak mistis atau terlalu rohani bagi kita, orang Kristen pada umumnya, untuk memahaminya. Alkitab juga berbicara tentang visi, tetapi mungkin menggambarkannya dengan lebih baik. Ketika kita mempelajari hidup beberapa figur, seperti Debora, Ester, Musa, dan Nehemia di Alkitab, kita melihat orang-orang yang memiliki arah dari Tuhan yang memotivasi mereka untuk maju dalam iman menghadapi tantangannya
Kita semua tahu bahwa tanpa visi, manusia akan musnah.
Apakah kamu tahu apa takhta itu? Takhta adalah tempat yang indah
di mana seorang raja duduk dan berbicara kepada umatnya.
Bagaimana reaksimu kalau aku bilang ada takhta di hatimu, dengan
seorang duduk di atasnya? Aku berharap bukan kamu yang duduk di atas