Shalom,
Edisi ini merupakan edisi terakhir topik tokoh anak-anak dalam Alkitab. Tokoh yang kami angkat kali ini adalah seorang anak pemilik lima roti dan dua ikan. Kisahnya memiliki kesamaan dengan tokoh anak dalam edisi awal bulan ini, gadis kecil pelayan Naaman. Mereka sama-sama tidak dikenal namanya, namun mereka sama-sama dikenal sebagai anak yang dipakai Tuhan secara luar biasa. Dari mereka pun ada pelajaran yang sama bagi seorang pelayan anak, nama dan siapa diri kita tidak penting dikenal
Kepolosan dan keluguan anak kecil memang luar biasa. Ketika mereka berkata mereka punya cita-cita tinggi, menjadi dokter, pilot dan sebagainya, mereka tidak pernah dipengaruhi oleh logika-logika yang biasanya dimiliki orang dewasa mengenai mungkin dan tidaknya hal itu terjadi. Wajar ketika seorang teman pada suatu ketika tertawa melihat reaksi anak kecil seperti ini dan berkata bahwa mereka belum tahu bagaimana pahitnya hidup sehingga bisa semudah itu bercita-cita. Tapi, justru keluguan anak-anak
Kepolosan dan keluguan anak kecil memang luar biasa. Ketika mereka berkata mereka punya cita-cita tinggi, menjadi dokter, pilot dan sebagainya, mereka tidak pernah dipengaruhi oleh logika-logika yang biasanya dimiliki orang dewasa mengenai mungkin dan tidaknya hal itu terjadi. Wajar ketika seorang teman pada suatu ketika tertawa melihat reaksi anak kecil seperti ini dan berkata bahwa mereka belum tahu bagaimana pahitnya hidup sehingga bisa semudah itu bercita-cita. Tapi, justru keluguan anak-anak ini yang diminta Yesus sendiri untuk kita teladani. Kita bisa belajar dari mereka yang belum terkontaminasi berbagai logika dan pikiran manusiawi yang sering kali justru menghambat kita dalam mencapai keberhasilan. ... baca selengkapnya »
TEMA: Apa yang kita bagikan akan selalu dipakai oleh Yesus
BAHAN: Sekotak biskuit (yang terlihat biasa seperti roti) dan sekotak marshmallow (permen empuk) berbentuk ikan. Beberapa piring kertas atau plastik sesuai dengan jumlah sukarelawan.
PERSIAPAN: Siapkanlah piring (paling banyak 4 piring). Tiap-tiap piring berisi 5 biskuit dan 2 ikan. Sembunyikan kotak-kotak yang penuh agar tidak terlihat ketika anak-anak masuk.
BACAAN ALKITAB: Yohanes 6:5-14
Ketika Yesus memandang sekeliling-Nya dan melihat
TEMA: Apa yang kita bagikan akan selalu dipakai oleh Yesus
BAHAN: Sekotak biskuit (yang terlihat biasa seperti roti) dan sekotak marshmallow (permen empuk) berbentuk ikan. Beberapa piring kertas atau plastik sesuai dengan jumlah sukarelawan.
PERSIAPAN: Siapkanlah piring (paling banyak 4 piring). Tiap-tiap piring berisi 5 biskuit dan 2 ikan. Sembunyikan kotak-kotak yang penuh agar tidak terlihat ketika anak-anak masuk.
BACAAN ALKITAB: Yohanes 6:5-14
Ketika Yesus memandang sekeliling-Nya dan melihat bahwa banyak orang datang kepada-Nya, kira-kira lima ribu laki-laki banyaknya, berkatalah Yesus kepada Filipus, salah satu murid-Nya: "Filipus, di mana kita akan membeli roti untuk memberi makan mereka?" Yesus berkata demikian untuk menguji Filipus, sebab Tuhan Yesus sendiri tahu apa yang akan dilakukan-Nya. ... baca selengkapnya »
Salah satu pelayanan YLSA adalah membuka Sekolah Teologi jarak jauh yang disebut Pendidikan Elektronik Studi Teologia Awam (PESTA). Melalui kelas-kelas diskusi di PESTA, YLSA berharap dapat menolong memperlengkapi jemaat-Nya dengan pengetahuan teologi yang memadai dengan berlandaskan pada kebenaran firman Tuhan (Alkitab) sebagai dasar iman kristiani.
Pada bulan November 2010, PESTA akan membuka kelas diskusi yang membahas topik-topik seputar Natal. Kelas Natal ini akan mempelajari pokok-pokok penting