Ibadah Kembang


Jenis Bahan PEPAK: Bahan Mengajar

Jika Sekolah Minggu tidak dapat mengadakan acara mengenal alam di luar kelas SM, aktivitas di bawah ini dapat digunakan sebagai alternatif.

Garis Besar Acara:
Bermacam-macam kembang akan diperkenalkan pada anak-anak, dan mendominasi dekorasi dan alat peraga hari itu.

Tujuan Acara:
Anak semakin menghayati kreatifitas Allah dalam penciptaan bunga, yang begitu indah, menunjukkan kuasa dan kebesaran-Nya, dan menanamkan rasa sayang terhadap ciptaan-Nya.

Persiapan Acara:
Guru mencari berbagai gambar bunga (lebih baik lagi jika bisa membawa bunga hidup). Dekorasi dan alat peraga (didominasi gambar bunga).

Acara Pembukaan:
Anak-anak masuk dalam kelas diberi setangkai bunga (atau cukup gambar bunga) yang boleh dipasang di kursinya, atau di bajunya, atau di rambutnya. Setelah menyanyikan lagu pembukaan, guru mengajak anak- anak saling bertukar bunga sebagai lambang persaudaraan.

Acara Puji-pujian:
Guru menggunakan ilustrasi tentang bunga sebagai pengantar lagu yang akan dinyanyikan. Misalnya, lagu-lagu berikut:

- Lagu 1: "Dari Terbit Matahari"
Guru mengantarkan lagu ini dengan menunjukkan bunga matahari, yang setia mengarahkan bunganya mengikuti matahari ke mana pun matahari itu bergerak. Kesetiaan bunga matahari terhadap matahari dari pagi sampai malam ini perlu dicontoh, seperti kesetiaan kita pada Yesus dari pagi sampai malam hari.

- Lagu 2: "Hati-hati Gunakan Tanganmu"
Lagu ini disajikan dengan menunjukkan bunga mawar merah yang indah, yang harum baunya dan sangat menarik hati. Kita pun akan menjadi anak yang disukai semua orang, kalau kita berkelakuan baik, ramah, dan terpuji. Karena itu harus hati-hati dalam menggunakan tangan, kaki dan mulut.

Guru dapat melanjutkan lagu-lagu yang lain dan mencari berbagai kreasi informasi tentang bunga-bunga lain sebagai pengantar lagu tersebut.

Acara-acara Lain:
Guru dapat bercerita dengan mengemas cerita dalam judul "Ibadah di Taman Bunga". Guru bercerita seolah-olah anak-anak berada di sebuah taman bunga, dan guru bercerita, misalnya berperan sebagai "putri pemilik taman bunga itu". Guru mengenakan pakaian putri dan bercerita kepada anak-anak (seolah-olah anak-anak adalah tamu sang putri). Jika guru putra, maka dapat bercerita sebagai "pangeran pemilik taman bunga itu."

Kategori Bahan PEPAK: Aktivitas dan Ketrampilan Anak

Sumber
Judul Buku: 
Teknik Kreatif dan Terpadu dalam Mengajar Sekolah Minggu
Pengarang: 
Paulus Lie
Halaman: 
139 - 141
Penerbit: 
Yayasan Andi
Kota: 
Yogyakarta
Tahun: 
1999

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK

Komentar