Shalom,
Penyiksaan yang dihadapi Kristus bukanlah penyiksaan biasa yang Dia terima karena Ia melakukan suatu kesalahan. Dia disiksa karena kebenaran sejati, dan terlebih lagi Dia disiksa karena kasih yang teramat besar bagi umat-Nya. Dengan bilur-bilur-Nya, kita pun disembuhkan dan dipulihkan. Dia telah mengurbankan diri-Nya sebagai kurban penghapus dosa umat pilihan-Nya.
Ajarkanlah kepada anak-anak yang kita layani mengenai makna penderitaan Kristus. Biarlah mereka melihat bahwa Kristus amat mengasihi mereka, bahkan rela menderita bagi mereka. Bagi Pelayan Anak sekalian, kami sajikan pula sebuah artikel yang akan membawa kita melihat sisi lain makna penderitaan Kristus.
Selamat melayani!
Pimpinan Redaksi e-BinaAnak, Davida Welni Dana http://pepak.sabda.org/ http://fb.sabda.org/binaanak
Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: "Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki." (Matius 26:39)
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK