e-BinaAnak, 6 October 2010, Volume 2010, No. 503


Allah
Editorial

Mengajarkan Doktrin

Edisi PEPAK: e-BinaAnak 503 - Allah

Sekolah minggu memunyai peranan penting untuk membekali kehidupan rohani anak-anak. Selain itu, aktivitas yang dilakukan di sekolah minggu dapat membantu anak untuk bersosialisasi dengan orang dewasa dan teman-teman sebayanya. Aktivitas-aktivitas yang monoton tidaklah cukup untuk membekali kerohanian anak layan Anda. Untuk itu, perlu diberikan kepada mereka "makanan rohani" yang benar-benar dapat menjadi modal untuk pertumbuhan dan kehidupan mereka selanjutnya. Menyadari pentingnya firman Tuhan untuk
Artikel

Memperkenalkan Allah Kepada Anak

Jenis Bahan PEPAK: Artikel

Kita belajar memperkenalkan Allah dari cara-Nya memperkenalkan Diri-Nya. Ia memperkenalkan Diri-Nya melalui peraturan, alat peraga, sejarah, narasi, Amsal dan Mazmur, serta manusia. Banyak orang tua bertanya, "Kapankah waktu yang tepat untuk memperkenalkan Allah kepada anak?" Sering kali orang tua bertanya demikian karena beranggapan bahwa anak masih terlalu kecil untuk dapat mengenal Allah yang abstrak dan tidak terlihat. Alkitab tidak pernah memberitahukan kepada kita secara terperinci pada usia

Kita belajar memperkenalkan Allah dari cara-Nya memperkenalkan Diri-Nya. Ia memperkenalkan Diri-Nya melalui peraturan, alat peraga, sejarah, narasi, Amsal dan Mazmur, serta manusia.

Banyak orang tua bertanya, "Kapankah waktu yang tepat untuk memperkenalkan Allah kepada anak?" Sering kali orang tua bertanya demikian karena beranggapan bahwa anak masih terlalu kecil untuk dapat mengenal Allah yang abstrak dan tidak terlihat. Alkitab tidak pernah memberitahukan kepada kita secara terperinci pada usia berapa anak harus diperkenalkan tentang Allah. Meskipun demikian, Alkitab berkali-kali mengingatkan orangtua untuk mengajarkan firman Tuhan kepada anak-anak. ... baca selengkapnya »

Kategori Bahan PEPAK: Pengajaran - Doktrin

Sumber
Judul Artikel: 
Orangtua sebagai Duta Allah bagi Anak-Anak
Pengarang: 
Ev. Anne Kartawijaya, MA
Situs: 

http://www.oocities.com/~eunike-net/21/didik.html (Eunike: Buletin Pendidikan Iman Anak -- diakses: 9 September 2010)

Tips

Mengajarkan Tentang Allah Melalui Pujian

Jenis Bahan PEPAK: Tips

"Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah, Yang Mahakuasa, yang sudah ada dan yang ada dan yang akan datang." (Wahyu 4:8) Tuhan senang mendengar pujian anak Anda. Anak Anda mempunyai hak istimewa untuk memuji Tuhan sebagaimana Ia adanya, dan untuk menyatakan kemuliaan nama-Nya! Ajari anak Anda tentang siapa Allah dengan memuji dan menyembah Allah untuk hal-hal yang Ia nyatakan. Pujilah Allah untuk hal-hal berikut ini. 1. Kemahakuasaan-Nya. Anak-anak mengerti konsep "mahakuasa". Allah lebih berkuasa dari

"Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah, Yang Mahakuasa, yang sudah ada dan yang ada dan yang akan datang." (Wahyu 4:8)

Tuhan senang mendengar pujian anak Anda. Anak Anda mempunyai hak istimewa untuk memuji Tuhan sebagaimana Ia adanya, dan untuk menyatakan kemuliaan nama-Nya! Ajari anak Anda tentang siapa Allah dengan memuji dan menyembah Allah untuk hal-hal yang Ia nyatakan.

Pujilah Allah untuk hal-hal berikut ini.

1. Kemahakuasaan-Nya.

Anak-anak mengerti konsep "mahakuasa". Allah lebih berkuasa dari semua pasukan di semua negara di bumi. Ia lebih berkuasa dari semua raja, presiden, dan perdana menteri. Ia lebih berkuasa dari semua pendeta di gereja, di seluruh dunia. Ia lebih berkuasa dari semua senjata yang pernah dibuat, dari semua badai yang mengamuk, dari semua gunung berapi, gempa bumi, dan kebakaran hutan. Allah memunyai semua kuasa, Mahakuasa! ... baca selengkapnya »

Kategori Bahan PEPAK: Pengajaran - Doktrin

Bahan Mengajar

Sungguh Luar Biasa Allah Kita!

Jenis Bahan PEPAK: Bahan Mengajar

Seorang anak laki-laki memerhatikan hujan angin ribut yang turun disertai guntur dan petir. Ia melihat gumpalan awan yang seolah-olah bergerak terus mencapai surga. Kilat menyambar kian kemari, guntur bergemuruh, dan angin berhembus dengan kencang. Anak laki-laki itu terpesona melihat semua ini. "Sungguh luar biasa Allah yang telah menciptakan hujan angin ribut disertai guntur dan petir ini!" kata anak laki-laki itu. Setelah hujan angin itu reda, seorang anak perempuan memerhatikan matahari terbenam

Seorang anak laki-laki memerhatikan hujan angin ribut yang turun disertai guntur dan petir. Ia melihat gumpalan awan yang seolah-olah bergerak terus mencapai surga. Kilat menyambar kian kemari, guntur bergemuruh, dan angin berhembus dengan kencang. Anak laki-laki itu terpesona melihat semua ini.

"Sungguh luar biasa Allah yang telah menciptakan hujan angin ribut disertai guntur dan petir ini!" kata anak laki-laki itu.

Setelah hujan angin itu reda, seorang anak perempuan memerhatikan matahari terbenam pada sore harinya. Ia melihat langit ditaburi dengan bermacam-macam warna seperti yang pernah dilihatnya, bahkan jauh lebih indah lagi. Matahari bersinar dengan terangnya dan cahayanya menyinari seluruh angkasa raya. Sementara itu, awan terang bergumpal-gumpal dengan indahnya, yang menunjukkan hujan angin telah berlalu. Tampak pelangi melengkung di tempat awan bekas guntur tadi bergerak. Segalanya tampak segar dan baru setelah hujan reda. Anak perempuan itu terpesona melihat semua ini. ... baca selengkapnya »

Kategori Bahan PEPAK: Pengajaran - Doktrin

Sumber
Judul Buku: 
100 Renungan Singkat untuk Anak-Anak
Pengarang: 
V. Gilbert Beers
Halaman: 
208 -- 209
Penerbit: 
Kalam Hidup
Kota: 
Bandung
Tahun: 
1986

Siang dan Malam Kepunyaan Allah

Jenis Bahan PEPAK: Bahan Mengajar

Bacaan: Mazmur 74:16 Alasan Allah Menciptakan Malam Karen senang bermain di luar ketika siang hari. Ketika gelap dia tidak akan mau pergi ke luar, kecuali ibunya berada di dekatnya. Dia bahkan takut pergi ke kamarnya tanpa lampu. Suatu malam Karen berdoa, "Terima kasih Allah untuk sinar matahari dan siang hari". Walaupun demikian, dia tidak mensyukuri malam hari. Ibunya berkata, "Mengapa kamu tidak berterima kasih kepada Tuhan atas malam hari?" Karen menjawab, "Aku tidak suka malam hari". Ibunya

Bacaan: Mazmur 74:16

Alasan Allah Menciptakan Malam

Karen senang bermain di luar ketika siang hari. Ketika gelap dia tidak akan mau pergi ke luar, kecuali ibunya berada di dekatnya. Dia bahkan takut pergi ke kamarnya tanpa lampu.

Suatu malam Karen berdoa, "Terima kasih Allah untuk sinar matahari dan siang hari". Walaupun demikian, dia tidak mensyukuri malam hari. Ibunya berkata, "Mengapa kamu tidak berterima kasih kepada Tuhan atas malam hari?" Karen menjawab, "Aku tidak suka malam hari".

Ibunya berkata, "Kamu mau mempelajari ayat Alkitab yang lain? Ayat Alkitab itu menceritakan kepada kita siapa yang menciptakan malam." Karen menganggukkan kepalanya, lalu ibu melipat tangan kecil Karen dalam tangannya seraya berkata, "Punya-Mulah siang, punya-Mulah juga malam." Karen mengulangi kata-katanya, "Punya-Mulah siang, punya-Mulah juga malam." ... baca selengkapnya »

Kategori Bahan PEPAK: Pengajaran - Doktrin

Sumber
Judul Artikel: 
Why God Made the Night
Judul Buku: 
Little Visits With God
Pengarang: 
Allan Hart Jahsman dan Martin P. Simon
Halaman: 
160 -- 161
Penerbit: 
Concordia Publishing House
Kota: 
USA
Tahun: 
1957
Info

Sua Pelayan Anak => Facebook e-Binaanak dan e-Binaguru: Pelajaran Tentang Allah

Kategori Bahan PEPAK: Kesaksian Guru

Edisi PEPAK: e-BinaAnak 503 - Allah

e-BinaAnak, 27 Agustus 2010: Pada hari ini, apa yang Pelayan Anak pelajari tentang Allah dari seorang anak kecil? Suka: Davida Evie Wisnubroto, Rosa Damanik Ambarita, Helena Purba, dan Marlinda Lamtaruli Sihombing Komentar: 1. Adimasta Cokro: Kreatif. 2. Asep Domba Setia: Setia, dekat dengan siapa pun, polos. 3. Diana Ishak Jeanette: Penolong. 4. Elfira Yenny: Pemaaf dan tidak mengungkit kesalahan. 5. Elvira Ciang: Iman yang murni dan percaya sungguh-sungguh. 6. Mariana Salim: Polos dan tidak menyimpan

e-BinaAnak, 27 Agustus 2010: Pada hari ini, apa yang Pelayan Anak pelajari tentang Allah dari seorang anak kecil?

Suka: Davida Evie Wisnubroto, Rosa Damanik Ambarita, Helena Purba, dan Marlinda Lamtaruli Sihombing

Komentar:
1. Adimasta Cokro: Kreatif.
2. Asep Domba Setia: Setia, dekat dengan siapa pun, polos.
3. Diana Ishak Jeanette: Penolong.
4. Elfira Yenny: Pemaaf dan tidak mengungkit kesalahan.
5. Elvira Ciang: Iman yang murni dan percaya sungguh-sungguh.
6. Mariana Salim: Polos dan tidak menyimpan dendam.
7. Melly Mariana Manik : Sabar.
8. Merry Kana Patiung: Jujur dan baik hati.
9. Nanik Anatoni: Menerima segala sesuatu tanpa mengeluh.
10. Nelly Dame: Sukacita dan ketulusan.
11. Novita Sari: "Ngangenin" (membuat kita kangen).
12. Septina Margareta: Penuh kasih dan tulus.
13. Triweni Kriswardani: Mata yang indah dan penuh kasih.
Mutiara Guru

Mutiara Guru Edisi - 503

"Anak-anak sangat mudah untuk meniru dan belajar sesuatu. Untuk itu, berikanlah contoh kepada mereka sesuatu yang bersifat kekal dan bukan kesenangan belaka"

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK

Komentar