Pernahkah Anda ditanyai dengan pertanyaan berikut ini?
Bagaimana bisa Roh Kudus menjadi pribadi dalam Tritunggal, tetapi tidak dapat dilihat dan tidak mengambil ruang seperti semua orang?
Ini adalah objek pelajaran sederhana yang menggabungkan ilmu pengetahuan untuk menunjukkan satu aspek dari doktrin Trinitas. Banyak anak yang mulai ingin tahu tentang Roh Kudus ketika mereka bertambah besar. Mereka berpikir tidaklah logis untuk menjadi pribadi dan tidak terlihat saat masih hidup. Berhati-hatilah, jangan sampai salah memberikan jawaban panteistik dan mengatakan bahwa Allah ada dalam segala hal! Itu berbeda dari mengatakan Allah ada di mana-mana (yang disebut kemahahadiran Allah. (Lihat Mazmur 139:7-10).
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan
Pengaturan
Jadi, bagaimana Anda menjawab pertanyaan di atas? Saya telah menemukan eksperimen sederhana yang akan membantu anak-anak untuk memahami bagaimana sesuatu mungkin saja ada meskipun tidak terlihat dan tidak mengambil ruang. Tanyakan kepada anak-anak apakah mereka dapat memikirkan sesuatu yang mereka gunakan setiap hari yang sama seperti ini? Biarkan mereka memberi jawaban. Beberapa anak didik Anda yang lebih besar mungkin menjawab dengan benar, tetapi banyak yang tidak akan berpikir secara benar. (Jawaban yang benar adalah Oksigen, tetapi jangan mengatakannya dahulu!)
Percobaan
Isi bak dengan air. Ambil handuk kertas dan letakkan di dalam cangkir. Tanyakan kepada anak-anak apa yang akan terjadi jika Anda menaruh cangkir di dalam air -- apakah handuk akan basah atau akan tetap kering? Biarkan ada beberapa jawaban. Agaknya, anak-anak akan memberikan jawaban -- basah dan kering.
Pertama, tunjukkan kepada mereka bagaimana handuk kertas tetap kering dengan menempatkan cangkir tegak lurus di dalam air. Udara dalam cangkir akan memaksa air di sekitar cangkir membuat kertas handuk tetap kering. Saat Anda menunjukkan handuk kertas yang tetap kering, jelaskan kepada anak-anak bahwa kita tidak melihat udara dan bahwa segala sesuatu di dalam ruangan dikelilingi oleh udara, tetapi akan terlihat bahwa udara tidak memenuhi ruang apa pun. Namun, udara memenuhi ruang di dalam cangkir sehingga air tidak bisa menyentuhnya.
Teori ilmiahnya adalah bahwa kantong udara di dalam cangkir tidak dapat pergi sehingga mencegah air agar tidak masuk ke dalam cangkir.
Penjelasan
Meskipun kita tidak dapat melihat udara, kita dapat melihat bahwa ia memiliki dampak yang dapat dilihat. Inilah kebenaran untuk Roh Kudus. Mereka yang memiliki Roh Kudus yang tidak terlihat, yang hidup dalam mereka akan memiliki bukti nyata. Pada saat itu, gunakan kesempatan untuk membacakan Galatia 5:22-25. (t/N. Risanti)
Diterjemahkan dari: | ||
Nama situs | : | Ministry-To-Children |
Alamat situs | : | https://ministry-to-children.com/god-the-holy-spirit-is-everywhere-object-lesson-for-children/ |
Judul asli artikel | : | God the Holy Spirit Is Everywhere (Object Lesson for Children) |
Penulis artikel | : | Terry Delaney |
Tanggal akses | : | 23 Mei 2018 |
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK