Pemeliharaan Allah


Jenis Bahan PEPAK: Bahan Mengajar

Alat Peraga:
1. Burung mainan atau gambar burung.
2. Bunga liar.
3. Sehelai rambut yang Saudara cabut dari kepala Saudara sementara pelajaran berlangsung.

Penyampaian Cerita:
Ketika Tuhan Yesus masih berada di dunia, Dia memakai tiga macam benda yang tidak berarti dan tidak berharga guna menunjukkan kepada kita bahwa Dia selalu memelihara manusia. Pagi ini saya bawa tiga macam benda itu.

Banyak ayat dalam Kitab Suci mengajar kita untuk tidak kuatir. Hampir semua orang yang kita kenal sering kuatir. Banyak orang, bahkan orang Kristen pun, kadang-kadang kuatir. Tetapi, walaupun semua orang lain kuatir, ini tidaklah berarti bahwa kita juga harus kuatir. Allah tahu bahwa kita semua cenderung sekali menjadi kuatir. Sebab itu Dia memberi banyak janji yang amat indah dalam Firman-Nya, untuk meyakinkan kita bahwa tak ada alasan bagi kita untuk kuatir tentang apapun.

[Perlihatkanlah burung mainan atau gambar burung.]

Kristus berkata bahwa apabila kita melihat burung-burung di langit yang tidak pernah bekerja ataupun menyimpan makanan, maka kita harus teringat bahwa Allah juga memelihara mereka. (Matius 6:26). Dia berkata bahwa lima ekor burung pipit dijual hanya untuk dua duit saja, tetapi tidak seekor pun dilupakan Allah dan Allah tahu apabila satu ekor jatuh ke tanah (Lukas 12:6). Pernahkah kalian menghitung semua burung yang kalian lihat? Allah memelihara mereka semuanya; dan kita adalah jauh lebih penting daripada burung-burung itu, sehingga pastilah Dia akan memelihara kita juga.

[Cabutlah sehelai rambut dari kepala Saudara.]

Ini adalah sehelai rambut yang baru saja saya cabut. Allah berkata bahwa Dia memeliharakan kita sedemikian baiknya, sehingga jumlah rambut di kepala kita diketahui-Nya (Lukas 12:7). Kalau Allah sedemikian telitinya sehingga Dia tahu jumlah rambut di kepala kita, maka kita pun harus yakin bahwa setiap hari Dia juga akan selalu menyediakan apa yang kita perlukan.

[Perlihatkan gambar bunga liar.]

Kristus meminta kita memperhatikan hal bunga bakung yang tumbuh di padang. Bunga bakung di Palestina adalah bunga yang tumbuhnya liar. Di sana terdapat padang-padang yang penuh dengan bunga bakung itu. Tidak ada yang memeliharanya, mereka tumbuh sendiri (Matius 6:28-30). Lalu Dia berkata, kalau Allah memeliharakan bunga-bunga yang tumbuh liar itu dan Dia juga memberikan warna-warni yang indah meskipun bunga-bunga itu segera layu, maka kalian harus percaya bahwa Dia pasti akan memeliharakan kalian. Kalau kita selalu kuatir, itu berarti bahwa kita kurang iman. Kristus berkata, apabila kita selalu kuatir, maka kelakuan kita sama dengan orang yang tidak kenal Kristus. Allah tahu apa yang kita perlukan, malahan sebelum kita memintanya Dia sudah tahu.

Allah mempunyai satu rencana untuk kehidupan kita masing-masing (bacalah Matius 6:33). Allah berkata bahwa kita harus terlebih dahulu mencari Dia serta kebenaran-Nya. Sesudah itu barulah Dia akan mencukupi semua kebutuhan kita. Bukankah itu indah? Itulah janji Allah.

Kristus memakai tiga macam benda itu untuk mengajar kita agar kita tidak kuatir, dan untuk memperlihatkan kepada kita bahwa tak usah kita kuatir mengenai apapun yang kita perlukan. Kita selamanya berada dalam pemeliharaan Allah, dan Dia berkata bahwa kita harus bersandar kepada-Nya, karena Dia sangat mencintai kita sehingga Dia akan selalu mempedulikan kita (1Petrus 5:7).

Kategori Bahan PEPAK: Pengajaran - Doktrin

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK

Komentar