Saran-saran berikut ini diberikan untuk terus membantu Anda sebagai
seorang guru dalam memahami Alkitab. Cobalah satu atau lebih dari
ide-ide ini dan Anda akan merasa semakin tertarik untuk terus
mempelajari Firman Tuhan.
Bacalah buku induktif/pendukung untuk mempelajari Alkitab.
Dalam ibadah pribadi Anda setiap hari bacalah ayat-ayat lain
dalam Alkitab yang berhubungan dengan pembacaan Anda.
Hafalkan satu ayat atau satu paragraf.
Berikan pertanyaan sebanyak mungkin pada suatu bagian pembacaan
Alkitab Anda.
Buatlah catatan tentang penerapan yang sudah Anda lakukan.
Ikutilah kursus tertulis tentang Alkitab.
Ikutilah kelas sore di sekolah teologi, atau seminari, jika
mungkin ambillah tingkat master.
Mengajar tentang Alkitab. Itu adalah salah satu cara terbaik
untuk mempelajari Alkitab.
Ikutlah dalam pemuridan atau kelompok pemahaman Alkitab.
Bacalah satu pasal dalam versi Alkitab yang berbeda.
Belajarlah bahasa Yunani dan/atau Ibrani.
Belilah peralatan-peralatan yang digunakan untuk memahami
Alkitab, misalnya kamus Alkitab, ensiklopedia, konkordansi,
atau buku-buku tafsiran.
Berilah tanda/pembatas buku dalam setiap kitab di Alkitab.
Bacalah satu pasal kitab Amsal setiap hari.
Cobalah suatu cara baru untuk mempelajari Alkitab.
Ubahlah satu bagian pertama menjadi sebuah doa. Misalnya,
setelah membaca Yunus 1, Anda bisa berdoa,
"Tuhan, tolong aku agar tidak melanggar perintah-Mu."
Bagilah pengalaman Anda dalam menggumuli Firman Tuhan pada
orang lain dan juga sharingkan beberapa penerapan/respon Anda.
Untuk menjadi seorang guru agama/guru SM yang efektif, Anda terlebih
dahulu harus menjadi seorang murid Tuhan yang efektif pula. Semakin
Anda diperkaya dengan Firman Tuhan, Anda bisa lebih efektif lagi
memperkaya hidup orang lain.