- 
Mengapa mengenal Yesus itu penting? 
- 
Karena semakin mengenal Yesus, kita akan semakin mengenal Dia sebagai Allah yang mengasihi kita. 
- 
Karena semakin mengenal Dia, kita akan semakin mengerti karya-Nya bagi kita. 
- 
Kelahiran-Nya melalui perawan Maria, di kandang Betlehem. 
- 
Kematian-Nya di kayu salib untuk menanggung dosa, kelemahan, dan penyakit kita. 
- 
Kebangkitan-Nya pada hari ketiga, bukti kemenangan-Nya atas maut dan Iblis. 
- 
Kenaikan-Nya ke surga untuk menyediakan tempat bagi kita yang percaya. 
- 
Karena semakin mengenal Dia, kita akan semakin mengenal kuasa-Nya. Dia berkuasa atas: 
- 
alam, 
- 
penyakit, 
- 
iblis, dan 
- 
maut. 
- 
Karena semakin mengenal Dia, kita akan semakin mengerti rencana dan kehendak-Nya dalam hidup kita (1 Yohanes 2:3). 
- 
Karena semakin mengenal Dia, kita akan semakin serupa dengan Dia (1 Yohanes 2:6). 
- 
Dari mana anak-anak dapat mengenal Yesus? 
- 
Firman Tuhan 
- 
Teladan hidup guru 
- 
Objek pelajaran dan permainan untuk mengajar anak tentang Yesus. 
- 
Buat sembilan bentuk yang berbeda dari kertas lipat, tempelkan perekat bolak-balik (double tape) di bagian belakang. 
- 
Buat sebanyak kelompok yang akan dibentuk, ditambah satu untuk guru. 
- 
Anak-anak memiliki kerinduan untuk menjadi seperti Yesus. 
- 
Anak-anak mengerti bahwa anak Tuhan harus menjadikan Yesus sebagai idolanya. 
- 
Pilih seorang guru untuk menjadi model, dan bagi anak-anak menjadi beberapa kelompok. 
- 
Tempeli guru dengan sembilan bentuk kertas lipat yang sudah disiapkan. 
- 
Berilah kesempatan pada anak-anak untuk mengamati guru selama 30 detik. 
- 
Bagikan kepada tiap kelompok masing-masing sembilan bentuk kertas lipat. 
- 
Mintalah setiap kelompok untuk menentukan seorang wakil yang akan ditempeli badannya persis seperti guru yang menjadi model. 
- 
Mintalah anak-anak membagi tugas untuk menempelkan 9 bentuk kertas seperti contoh. Sementara anak mengerjakan tugas, mintalah guru yang menjadi model untuk bersembunyi. 
- 
Setelah seluruh kelompok selesai bekerja (kira-kira 3 menit), panggillah guru yang menjadi model, sehingga kita dapat mencocokkan hasil kerja tiap kelompok dengan model tersebut. 
Judul permainan: Menjadi Seperti Yesus
Bahan:
Tujuan:
Kegiatan:
Kesimpulan:
Baca: 2 Korintus 5:17; Filipi 2:5-7
Setelah lahir baru, seharusnya hari demi hari kehidupan kita berubah menjadi seperti Yesus.
Diambil dan disunting seperlunya dari:
| Judul buku | : | Cara Asyik Mengajar Sekolah Minggu | 
| Judul asli artikel | : | Mendampingi Anak Bertumbuh dalam Pengenalan Kepada Yesus | 
| Penulis | : | Yulia Rulianti Djonosiswojo | 
| Penerbit | : | Gloria Graffa, Yogyakarta 2008 | 
| Halaman | : | 33 -- 36 | 
