Shalom,
Seorang anak berusia tiga tahun datang kepada guru sekolah minggunya dan bertanya, "Kak, Tuhan Yesus ada di mana?" Pertanyaan ini cukup membuat sang guru terdiam beberapa saat, sampai akhirnya dia berkata, "Tuhan Yesus ada di hatimu."
Kisah di atas merupakan penggalan kisah dari seorang anak kecil yang tidak dapat dengan langsung mengatakan bahwa dia sedang mencari Tuhan, dia membutuhkan Tuhan, dan dia ingin mengenal Tuhan lebih dalam lagi. Ketika Yesus menerima anak-anak kecil yang datang kepada-Nya, Yesus tahu benar bahwa anak-anak itu ingin mengenal dan ingin dekat dengan-Nya. Di balik rasa ingin tahunya, anak-anak itu juga sadar bahwa Yesuslah yang mereka butuhkan, sosok yang selama ini menghiasi hari-hari mereka karena telah menjadi buah bibir dan menjadi kesaksian banyak orang di sekitar mereka. Setiap anak yang pernah mendengar cerita, kisah, maupun kesaksian tentang Tuhan Yesus pastinya memiliki kerinduan untuk mengenal-Nya. Kerinduan untuk mengenal Tuhan Yesus itu karena mereka memiliki kebutuhan dasar, yaitu kebutuhan akan Tuhan dalam hidupnya.
Jika dahulu, ketika anak-anak membutuhkan Tuhan, mereka dapat langsung datang kepada Yesus, lantas bagaimana para pelayan anak dapat menolong anak-anak saat ini dalam memenuhi kebutuhan tersebut? Kami mengajak rekan-rekan sekalian menyimak seluruh sajian edisi ini. Kenalkanlah Tuhan Yesus pada mereka, didiklah mereka dengan hikmat dan bijaksana, lalu berikan pemahaman arti kelahiran baru di dalam Tuhan. Dengan begitu, kita dapat menjadi perpanjangan tangan Tuhan bagi mereka.
Selamat melayani anak-anak yang sangat Tuhan kasihi ini!
Pimpinan Redaksi e-BinaAnak,
Davida Welni Dana
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK