Bacaan Alkitab:
Cerita:
Ada seorang pria yang memelihara seekor anjing. Pria ini selalu menjaga agar anjingnya itu bersih, dan ada sebuah pening yang menghiasi leher anjing itu. Anjing itu selalu mengikuti ke mana pun tuannya pergi.
Suatu hari pria ini melakukan perjalanan laut menggunakan kapal yang cukup besar. Di kapal pria ini berjalan-jalan. Anjingnya yang setia mengikuti dia dari belakang. Tiba-tiba, anjing ini tersandung suatu barang dan dia jatuh ke laut. Pria ini terkejut dan langsung berlari ke arah kapten dan berkata, "Anjingku, anjingku, anjingku jatuh ke laut! Hentikan kapal ini! Anjingku bisa tenggelam!"
Si kapten tertawa dengan keras, "Kita tidak menghentikan kapal ini hanya karena seekor anjing, Pak," katanya.
"Jika ada seorang manusia yang jatuh ke laut, apakah kau akan menghentikan kapal ini?" tanya si pemilik anjing.
"Oh, tentu saja," kata si kapten. Pria yang memiliki anjing itu lalu pergi ke pinggir kapal dan melompat ke laut.
Kapten kapal terpaksa menghentikan kapal dan berbalik ke arah pria yang sedang berusaha menyelamatkan anjingnya. Saat kapal menemukan mereka, pria itu sedang memegang erat anjingnya agar tidak tenggelam lagi dan mereka pun naik lagi ke atas kapal.
Tidakkah hal itu kelihatan sangat bodoh, membahayakan diri sendiri hanya untuk seekor anjing?
Ingatkah kamu bahwa Yesus telah mengorbankan hidup-Nya untuk kita yang sangat berdosa ini? Yesus turun ke dalam lautan dosa di mana kita hidup. Kemudian Dia mengangkat kita keluar dari lautan dosa itu dan membawa kita kepada Allah. Dengan penuh sukacita Allah menyambut kita dan menjadikan kita anak-Nya. Sekarang kita adalah orang-orang berdosa yang telah diselamatkan dan diubahkan menjadi anak-anak Allah. Semua malaikat bahkan setan dan seterunya dapat melihat betapa luar biasanya kasih Allah. Suatu hal yang sangat luar biasa di mana kasih itu membawa kita keluar dari dosa dan memberikan kita hati yang baru, yaitu hati yang mengasihi Tuhan Yesus. Seluruh malaikat di surga memuji Tuhan akan semua yang telah Dia lakukan untukmu. Mereka sangat bersukacita karena kamu mengasihi Yesus.
Orang-orang yang memelihara bunga terkadang mengikuti pertandingan untuk membandingkan bunga siapa yang paling indah. Tahukah kamu bahwa saat menjadi milik Yesus kamu menjadi seperti bunga indah di taman-Nya? Allah dapat membawa malaikat-Nya ke taman itu dan memperlihatkan kamu kepada mereka sebagai contoh betapa baik dan luar biasanya Allah itu! Tentu saja, kita tidak sedang berbicara tentang taman atau bunga yang sesungguhnya, tetapi kita berbicara tentang besarnya kasih Yesus dan bagaimana dia mengubah hati kita.
Tentu sangat menyedihkan jika saat ini kita belum bisa melakukan yang Tuhan inginkan. Saat kita saling memerhatikan satu sama lain, kita dapat berkata kepada mereka bahwa kita masih sering melakukan hal-hal yang salah, hidup kita juga belum baik. Tetapi Allah amat peduli kepada kita. Saat dia melihat kita menyesali kesalahan-kesalahan yang kita lakukan, Dia mengampuni kita, dan suatu saat kita dapat menjadi bunga indah di taman-Nya. Tentu saja cerita ini bukan bermaksud bahwa kamu akan berubah menjadi bunga. Cerita tentang anjing dan ilustrasi tentang bunga dapat menolong kita menyadari betapa luar biasanya semua yang telah dilakukan Allah dan kasih-Nya pada kita. (t/Davida)
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK