Internet membawa begitu banyak kemudahan kepada penggunanya termasuk anak-anak. Namun internet juga dapat memusingkan orangtua dan guru. Menurut penelitian yang dilakukan di Amerika, kebanyakan dari mereka berpendapat bahwa guru perlu mementingkan dua hal, yaitu mengenai keselamatan murid dan tahap prestasi mereka. Ketika penggunaan internet di kalangan anak-anak dan dewasa semakin meningkat, kedua perkara penting itu seolah-olah bertentangan satu sama lain.
Dapatkah pihak sekolah melindungi atau melarang muridnya untuk tidak menggunakan internet agar tidak terpengaruh dampak negatif dari internet, sedangkan pada waktu yang sama sekolah tidak dapat mengekang hak pelajar untuk mendapatkan pengalaman-pengalaman yang berunsur pendidikan dari internet? Dilema yang dihadapi oleh guru juga dirasakan oleh orangtua.
Pertanyaan-pertanyaan seperti: Dimanakah anak-anak menggunakan internet?, Apakah lebih baik jika aktivitas-aktivitas yang mereka lakukan berhubungan dengan internet?, Pengalaman-pengalaman apakah yang mereka dapatkan dalam internet?, dan Apakah ada yang mengawasi mereka pada saat menggunakan internet?, merupakan hal penting yang patut dijawab melalui penelitian agar dapat diketahui sejauh mana internet dapat digunakan oleh seorang anak dalam membantu aktivitas mereka.
Oleh karena itu National School Boards Foundation dan Grunwald Associations, sebuah badan konsultasi di Amerika, berinisiatif untuk melakukan penelitian atas orangtua, anak-anak, dan para guru mengenai penggunaan internet.
Dari penelitian didapatkan kebanyakan orangtua beranggapan bahwa internet dapat memberi manfaat bagi anak-anak mereka. Walaupun isu- isu negatif telah tersebar mengenai dampak negatif dari internet, banyak orangtua yang sangat yakin bahwa internet merupakan salah satu alat bantu belajar bagi anak-anak mereka. Sebagian besar orangtua yang ikut dalam penelitian ini mempunyai sekurang- kurangnya satu anak yang menggunakan internet. Tiga dari empat remaja menggunakan internet dan mereka lebih gemar menggunakan internet di sekolah atau di "cyber cafe" (warnet) dibanding menggunakan internet di rumah.
Waktu dimana anak-anak sedang ingin menggunakan komputer di rumah daripada di sekolah, merupakan kesempatan bagi orangtua untuk memberi nasehat atau panduan kepada anak mereka mengenai cara-cara dan aturan yang betul dalam menggunakan internet.
Apa kata orangtua dan anak-anak dalam penelitian di atas?
Penyelidikan di atas dilakukan di Amerika. Namun pada umumnya internet memang membawa faedah kepada anak-anak. Ini telah diakui sendiri oleh orangtua yang mengikuti penelitian ini. Namun mereka juga ragu apakah anak-anak dapat menggunakan internet dengan bijak. Di Indonesia misalnya, perlu ada penelitian seperti ini untuk mengetahui secara pasti masalah atau pengalaman yang dihadapi oleh anak-anak dan orangtua mereka terhadap penggunaan internet.
Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK