Renungan -- Hari Tuhan


Jenis Bahan PEPAK: Bahan Mengajar

Edisi PEPAK: e-BinaAnak 774 - Menjelaskan tentang Neraka kepada Anak

Maleakhi 4:1-6

Allah sudah mengatakan bahwa suatu hari akan datang ujian bagi setiap orang. Ujian itu bagaikan nyala perapian yang akan dimasuki setiap orang. Api itu akan membedakan antara orang yang tidak menghormati Allah dan orang yang sungguh-sungguh takut akan Nama Allah, antara orang yang tidak beribadah kepada Allah dan orang yang beribadah kepada Allah, antara orang fasik dan orang benar. Orang benar akan selamat, tetapi orang fasik akan hancur menjadi debu.

Gambar: anak baca Alkitab

Di hadapan Allah, tidak ada yang netral, tidak ada posisi tengah atau sedang-sedang saja atau setengah-setengah. Di hadapan Allah, hanya ada orang benar dan orang fasik, tidak ada orang yang 50% benar + 50% fasik, atau 70% benar + 30% fasik. Di hadapan Allah, kita tidak bisa menipu dan pura-pura benar karena akan diuji oleh api. Di dalam api, barang yang mudah terbakar tidak bisa berpura-pura menjadi mirip seperti emas yang tahan api.

Janganlah membiasakan diri ikut-ikutan atau asal-asalan percaya dan beriman kepada Allah. Allah tidak bisa ditipu dengan tingkah laku yang tampaknya rohani dari luar. Hari Tuhan dimulai dengan kedatangan Tuhan Yesus ke dalam dunia dan kita menantikan kedatangan-Nya kembali untuk menjadi Hakim bagi seluruh dunia.

Doa: Bapa di surga, saya mau sungguh-sungguh percaya sejak saya masih kecil. Pimpinlah saya, Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, saya berdoa. Amin.

Lakukan: Tuhan Yesus yang sudah pernah datang ke dalam dunia berjanji akan datang untuk kedua kalinya kelak. Saat itu, Ia akan datang menjadi Hakim. Marilah kita selalu sungguh-sungguh mengasihi dan menaati Tuhan.

Diambil dan disunting dari:
Judul majalah : Buku Saat Teduh PELITAKU (dari Majalah KiTa)
Edisi : 4
Volume : XIX
Penulis : Dewi Arianti Winarko
Halaman : 30

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK

Komentar