Pertanyaan Anak Seputar Kematian dan Kebangkitan Yesus

1. e-BinaAnak, 23 Januari 2012: Pertanyaan-pertanyaan seputar apa yang sering anak-anak ajukan kepada Anda, sehubungan dengan kematian dan kebangkitan Yesus? Bagaimana cara Anda menjelaskannya? Silakan share ya :)

Melce Y. Lomi: Saya jadi teringat kepada putri saya Riska (7 tahun) yang bertanya: Mami, kenapa sih Tuhan Yesus harus di salib? Saya menjawab: karena Tuhan Yesus sangat sayang kepada Riska, Mama, Papa, dan semua orang di dunia ini, sehingga Tuhan Yesus rela mati di salib untuk memikul dosa-dosa manusia. Kemudian putri saya bertanya lagi: Kalau Tuhan Yesus sudah bangkit, sekarang Tuhan Yesus ada di mana? Kemudian saya menjawab: Sekarang Tuhan Yesus sudah ada di surga sedang berdoa untuk kita sebagai anak-anaknya, supaya kita tetap selalu sungguh-sungguh dengan Tuhan selama kita hidup di dunia ini. Dan, jangan lupa ada Roh Kudus yang Tuhan kirimkan bagi kita untuk menolong kita selalu, Nak.

e-BinaAnak: Terima kasih Melce Y. Lomi sangat memberkati. Kiranya jadi berkat pula bagi rekan-rekan yang lain. Ayo, sharing dari rekan yang lain tetap ditunggu :) Kiranya Tuhan memakai setiap sharing untuk memberikan hikmat dalam mengajarkan tentang makna kematian dan kebangkitan-Nya kepada anak-anak.

Melce Y. Lomi: Sama-sama e-BinaAnak. Oh iya... sejak itu setiap kali putri saya melihat film "The Passion....", pasti matanya berkaca-kaca (menangis) karena begitu terharu hatinya.... (saya tidak akan pernah lupa saat-saat itu.)

Rekan-rekan yang lain yang ingin berbagi pula, silakan berkomentar di Facebook e-BinaAnak dan e-BinaGuru. Silakan masuk dalam URL di bawah ini.

Sumber: http://www.facebook.com/sabdabinaanak/posts/10150500838801629

2. e-BinaAnak, 26 Januari 2012: Bagaimana pendapat Anda mengenai tradisi "telur" dalam kegiatan Paskah di sekolah minggu?

Rigson Taulu: Tidak alkitabiah, karena paskah dalam Alkitab adalah peristiwa penyelamatan Tuhan kepada bangsa Israel untuk keluar dari Mesir, yang juga digenapi oleh Yesus yang disalibkan untuk menjadi korban bagi penebusan dosa kita, sedangkan tradisi telur paskah diadopsi dari tradisi paganisme (penyembahan kepada dewi easter).... makanya paskah Kristen adalah "PASSOVER" bukan "EASTER" < http://www.facebook.com/note.php?note_id=10150159907925518 >

Theresia Erni: Walau tak alkitabiah, menurut saya sah-sah saja. Asal, didahului dengan penyampaian yang benar (misal: lambang kehidupan baru, di mana kita juga harus hidup baru setelah berpuasa selama 40 hari, dsb..) Selain itu juga menambah variasi permainan anak-anak sekolah minggu yang mengasyikkan. Yang penting INTI PESAN PASKAH jangan dilupakan setiap guru-guru SM yang melakukan kegiatan dengan telur pada saat Paskah.

Melce Y. Lomi: Tradisi telur dan sejarahnya perlu kita pahami dulu dengan baik. Jika ada hal-hal yang tidak baik, janganlah diambil. Sebaliknya, jika tradisi dan sejarah "telur Paskah" ada hal-hal yang baik untuk bisa disampaikan kepada anak-anak, why not?!?! Intinya, kita perlu jelaskan kepada anak-anak inti dari makna Paskah itu sendiri: Yesus mati dan bangkit untuk selamatkan manusia.

Rekan-rekan yang lain yang ingin berbagi pula, silakan berkomentar di Facebook e-BinaAnak dan e-BinaGuru. Silakan masuk dalam URL di bawah ini.

Sumber: http://www.facebook.com/sabdabinaanak/posts/10150505748936629

Kategori Bahan PEPAK: Kesaksian Guru