Kesaksian GSM: Mengajar Kelas Kecil

Jenis Bahan PEPAK: Artikel

  Saya mulai terjun dalam pelayanan SM di usia yang ke-15. Saat itu,
  SM di gereja saya mengalami krisis guru dan seorang guru SM senior
  mendesak saya untuk ikut melayani di dalamnya. Saya ditempatkan
  sebagai guru di Kelas Kecil karena kelas itu merupakan "tempat
  magang" guru-guru SM yang masih baru dan saya sangat menikmati
  mengajar di kelas tersebut. Sampai sekarang -- walaupun saat ini
  saya telah menjadi "Kepala Sekolah" di SM tersebut dan harus sedia
  setiap saat mengajar di berbagai kelas untuk menggantikan guru yang
  berhalangan -- Kelas Kecil tetap merupakan kelas favorit saya.

  Selama 16 tahun melayani Tuhan dalam SM, tantangan yang saya rasakan
  saat mengajar Kelas Kecil adalah bagaimana kita bisa menarik
  perhatian anak-anak yang masih begitu kecil itu untuk mendengarkan
  cerita tentang Yesus. Satu pengalaman mengesankan adalah ketika
  seorang orangtua murid mengatakan bahwa selama satu minggu lebih
  anaknya masih terus-menerus menceritakan cerita SM yang dia dengar
  beberapa minggu yang lalu. Itu berarti cerita itu begitu melekat di
  hatinya dan menjadi teladan dalam kehidupannya. Pada saat Natal,
  mereka tidak meminta dibelikan baju-baju yang baru, mereka mulai
  bisa menghargai orang yang kekurangan, dan sebagainya.

  Satu pengalaman menarik dan memusingkan, ketika orangtua murid
  memberikan "pesan sponsor". Mereka minta agar dalam bercerita, saya
  mengajarkan anak-anak SM itu untuk menyayangi adiknya, rela
  memberikan persembahan, dan sebagainya. Wah ... saya harus putar
  otak untuk menyiapkan cerita yang sesuai ... :-)

  Tetapi, apa pun suka duka nya, kalau kita mencintai pelayanan kita,
  duka akan berganti suka. Buktinya setiap selesai mengajar ada saja
  cerita dari guru-guru SM yang membuat kami tersenyum ....

  GBU,
  Eunike
  

Kategori Bahan PEPAK: Kesaksian Guru