Mengevaluasi Guru dan Bahan Pelajaran


Jenis Bahan PEPAK: Artikel

EVALUASI TERHADAP GURU

Hal ini biasanya enggan dilaksanakan guru karena hasilnya akan memperlihatkan kekuatan dan kelemahannya. Namun guru yang ingin maju dalam profesinya perlu meminta peserta didiknya memberi penilaian. Kita harus ingat bahwa penilaian peserta didik sangat bergantung kepada beberapa faktor di bawah ini:

  1. Ketulusan guru untuk dievaluasi para peserta didik. Karena itu setiap guru harus mengembangkan diri dalam segi perumusan alat evaluasi yang tepat dan relevan.
  2. Perasaan aman yang dimiliki peserta didik sekalipun ia mengemukakan hal-hal yang subjektif. Misalnya, nilai belajar atau kenyamanan dalam mengikuti ibadah SM terjamin karena hasil evaluasi yang dikemukakannya.
  3. Relasi yang dikembangkan guru dengan peserta didiknya selama interaksi belajar mengajar berlangsung.

EVALUASI BAHAN PELAJARAN

Guru perlu merencanakan alat untuk mengukur sejauh mana relevansi atau kegunaan dari bahan pengajarannya bagi peserta didik. Hal itu dapat dilakukan dengan merancang bahan evaluasi tertulis, juga dapat disertai wawancara.

Melalui evaluasi program pengajaran, guru harus mengajak peserta didik untuk melaksanakan dan mengetahui beberapa hal penting di bawah ini:

  1. Menilai sejauh mana bahan yang dipelajari membawa manfaat positif. Hal-hal apa yang diperoleh? Bahan-bahan mana yang paling dan kurang menolong?
  2. Menilai topik-topik mana yang kurang membawa manfaat selama kegiatan belajar berlangsung.
  3. Memberi usulan terhadap topik yang dipandang perlu dibicarakan dalam program berikutnya. Hal ini menjadi masukan bagi guru dalam meningkatkan kualitas pelayanan.
  4. Bila perlu guru dapat meminta peserta didiknya membuat rencana pengajaran dari pengajaran yang akan ditempuhnya. Peserta didik remaja sudah bisa didorong untuk mewujudkan perkara ini.

Kategori Bahan PEPAK: Metode dan Cara Mengajar

Sumber
Judul Artikel: 
Evaluasi Belajar
Judul Buku: 
Menjadi Guru Profesional Sebuah Perspektif Kristiani
Pengarang: 
B. Samuel Sidjabat, M.Th., Ed.D.
Halaman: 
120 - 121
Penerbit: 
Yayasan Kalam Hidup
Kota: 
Bandung
Tahun: 
1993

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK

Komentar